Pdt Meicen : "Apa Syarat Menanti, Untuk Menerima Janji Bapa ?" - Swara Ekklesia

Breaking News


Cari Blog Ini

Rabu, 15 Mei 2024

Pdt Meicen : "Apa Syarat Menanti, Untuk Menerima Janji Bapa ?"

Kisah Para Rasul 1:4-5
4 Pada suatu hari ketika Ia makan bersama-sama dengan mereka, Ia melarang mereka meninggalkan Yerusalem, dan menyuruh mereka tinggal di situ menantikan janji Bapa, yang — demikian kata-Nya —"telah kamu dengar dari pada-Ku.
5 Sebab Yohanes membaptis dengan air, tetapi tidak lama lagi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus."

Firman Tuhan melarang dan menyuruh (harus), tetap tinggal di Yerusalem. Yesus menyuruh murid-muridnya tinggal di Yerusalem dan nantikan janji Bapa. Jadi janji Bapa kepada kita agar kita di penuhi oleh Roh Kudus.

Saat ini gereja-gereja Pantekosta sedang melakukan doa-doa untuk pencurahan Roh Kudus. "Ia melarang mereka meninggalkan Yerusalem, dan menyuruh mereka tinggal di situ menantikan janji Bapa". Menunggu merupakan sesuatu hal yang paling sulit dilakukan.

Kalau kita sudah dijanjikan dan janji itu belum diberikan atau kita terima, itu merupakan hal yang sulit. Karena menunggu.

Apa yang dibutuhkan dalam menanti atau menunggu janji Bapa ?
1. Menunggu membutuhkan kesabaran. Kadangkala kita merasa Capek dan lain-lain dalam menunggu janji Tuhan. Namun ketika kita sabar menunggu, maka murid-murid Yesus di penuhi Roh Kudus.

Roh Kudus itu bisa saja Yesus berikan saat itu juga, namun Roh Kudus nanti dicurahkan 10 hari setelah kenaikan Yesus. Hal ini dimaksudkan agar murid-murid sabar menunggu janji itu.

Matius 25:5  Tetapi karena mempelai itu lama tidak datang-datang juga, mengantuklah mereka semua lalu tertidur.

Semua mereka tertidur. Namun ada yang tertidur namun tetap mempunyai persiapan dalam menunggu janji atau waktu Tuhan. Masalah seringkali datang dan membuat kita tertidur, karena menanti itu berat. Namun biarlah kita tetap berjaga-jaga dalam Roh.

2. Menunggu membutuhkan kekuatan dari Tuhan
Efesus 6:10  Akhirnya, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalam kekuatan kuasa-Nya.

Akhir-akhir ini kita harus kuat menantikan janji Tuhan, karena kuasa iblis dengan berbagai cara membawa kita lemah, sehingga janji Bapa itu tidak akan pernah kita lihat ataupun terima.

Roh Kudus memberikan kekuatan bagi kita, sehingga walaupun kita dalam berbagai masalah, namun Roh Kudus sebagai pribadi mampu memberikan kekuatan kepada kita, untuk mampu menunggu atau menantikan janji Bapa itu.

Anak-anak Tuhan yang terus tinggal didalam Tuhan dan di penuhi Roh Kudus, akan terus mampu berdiri kuat menantikan janji Bapa.

3. Menunggu membutuhkan penyerahan total pada Tuhan
Mazmur 143:6  Aku menadahkan tanganku kepada-Mu, jiwaku haus kepada-Mu seperti tanah yang tandus. Sela 

Inilah suara jiwa kita yang haus akan kasih Tuhan. Biarkan Roh Kudus mengambil alih seluruh hidup kita, agar kita terus kuat didalam Tuhan. Oleh sebab itu, dalam menantikan janji Bapa, kita membutuhkan penyerahan total kepada Tuhan.

Tidak ada yang tersembunyi di hadapan Tuhan. Apa yang tidak bisa Tuhan lakukan bagi kita. Namun jika kita ingin menerima janji Bapa, maka itu memerlukan kesabaran, kekuatan dan penyerahan total kepada Tuhan.

Pdt Meicen Waworuntu Kumambow (Senior Pastor/ Ibu Rohani GPdI Jemaat Pusat Airmadidi) 150524

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih dan Tuhan Yesus Memberkati Saudara !

Post Bottom Ad

test banner