MENGALAHKAN HUKUM ALAM - Swara Ekklesia

Breaking News


Cari Blog Ini

Minggu, 29 Januari 2017

MENGALAHKAN HUKUM ALAM


Foto Calvin Waworuntu.

Yohanes 14:1-3 "Rumah Bapa".
Kiranya fasilitas hidup yang Tuhan beri buat kita,dapat membuat kita bergairah untuk selalu melakukan kehendak Tuhan.
Wahyu 21:4, sesuatu yang lama itu telah berlalu. (Tidak ada air mata,maut,perkabungan, ratap tangis atau dukacita).
Ibrani 13:14 sebab disini kita tidak mempunyai tempat tinggal yang tetap;kita mencari kota yang akan datang.
Wahyu 21:15-21 (rumah di Sorga).
Suasana rumah (kota) yang akan kita tujui, penuh dengan KEMULIAAN.

Bagaimana cara kita menuju ke rumah (kota) yang penuh KEMULIAAN itu.
Lukas 24:51, Ia memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke Sorga.

Bagaimana kita mengalahkan hukum alam ini, untuk kita menuju tempat yang kekal itu:
1. Menempatkan skala prioritas tentang Tuhan melebihi apapun.
Matius 26:40, tidak sanggupkah kamu berjaga-jaga satu jam saja dengan Aku?
Yesus melihat mereka terikat dengan hukum alam itu,karena itu terjadi pada jam 3 subuh.
(Berjaga-jagalah dan berdoalah).
Terkadang prioritas pribadi yang mendominasi hidup kita,tapi hari ini ganti skala prioritasmu. Prioritaskan Tuhan dalam hidupmu untuk menuju tempat yang kekal itu.

2. Menghilangkan aroma daging.
Daniel 6 (gua singa)
Daniel ada dalam keadaan dimana dia mengalahkan hukum dunia itu. (Iblis itu seperti sungai yang mengaum-ngaum mencari mangsa).
Berbanding terbalik dengan para lawan politik Daniel,dimana saat dilemparkan singa-singa itu langsung menerkam mereka.
Galatia 5 (keinginan daging).

Lazarus dan orang kaya.
Lazarus ada di pangkuan Abraham (berada diatas) sedangkan orang kaya berada di bawah. Jadi kiranya kita mempunyai tujuan ke atas (Generasi bintang-star Generation) bukan yang dibawah.

Fasilitas apa yang ada di dalam rumah (Sorga) itu:
Lukas 15:17, lalu ia menyadari keadaannya,katanya;betapa banyaknya orang upahan bapaku yang berlimpah-limpah makanannya,tetapi aku disini mati kelaparan.
(Ternyata di rumah Bapa, penuh dengan kelimpahan,kemakmuran dan semua keperluan kita tersedia disana). Diluar rumah Bapa,kita tidak akan mendapatkan fasilitas itu.
Kenapa kita tidak nikmati?
kadangkala kita tahu rumah Bapa penuh kelimpahan tapi kita tidak menikmati bahkan kita hidup di luar rumah Bapa itu.
Filipi 1:9.
Perjalanan kita penuh pergumulan,tapi Tuhan kita lebih besar dari pergumulan itu.

Yang dilakukan anak bungsu itu:
1. Sadar
2. Bergerak meninggalkan apa yang mengikat dia.
(Bapa menjemput anaknya diluar rumah untuk masuk ke dalam rumah yang penuh dengan kelimpahan).
Tuhan akan membuka pintu berkat bagimu,sehingga engkau akan tercengang-cengang.
Semua fasilitas itu ada (kejadian 1 dan 2).
Jadi jika kita mau menikmati kelimpahan di rumah Bapa, maka masuklah di rumah Bapa itu... Amin (ibadah minggu raya, 29/1/17)

By. Ps Calvin_Timothy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih dan Tuhan Yesus Memberkati Saudara !

Post Bottom Ad

test banner