MENGASIHI BUKAN DENGAN PERKATAAN

Nehemia 1:1-4, (Nehemia menangis melihat keadaan Yerusalem).

Nehemia diutus untuk memperbaiki kondisi/keadaan dari saudara-saudaranya dan juga bahasa Israel.

Kondisi rumit yang di alami,membuat keadaan memerlukan pertolongan. Meminta tolong pada manusia itu percuma bahkan menimbulkan sakit hati, oleh sebab itu tempat pertolongan yang sejati hanya ada pada Tuhan.

Tuhan mengijinkan ujian/masalah dalam hidup kita,namun Ia juga memberikan jalan keluar dan pengharapan.

Anak Tuhan mampu mengetahui beban orang lain, dengan kata lain lebih peka dengan penderitaan orang lain. 

Karena masih banyak orang lain yang menangis membutuhkan pertolongan, inilah fungsi anak-anak Tuhan yang turut berbeban dengan penderitaan mereka, bahkan dapat memberikan penghiburan.

Yakobus 4:17, Jadi jika seorang tahu bagaimana ia harus berbuat baik, tetapi ia tidak melakukannya, ia berdosa. 

Kalau kita terbeban dengan orang lain dan kita langsung bertindak, jangan takut bertindak karena Tuhan ada pihak kita dan bersama kita.

Manusia banyak juga yang hanya merasa terbeban, namun tidak mempunyai tindakan...

1 Yohanes 3:16-18,  Demikianlah kita ketahui kasih Kristus, yaitu bahwa Ia telah menyerahkan nyawa-Nya untuk kita; jadi kita pun wajib menyerahkan nyawa kita untuk saudara-saudara kita.

Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita kekurangan tetapi menutup pintu hatinya terhadap saudaranya itu, bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya?

Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.

Melayani atau memberi, jangan hanya karena program tapi murni melalui hati... Hati yang mau melakukan yang terbaik bagi Tuhan... Amin (Ibadah keluarga 31/1/17).

Ps. Jeri matulende, GPdI Wasior.