Miliki Keinginan Dan Ketetapan Untuk Diam Di Rumah Tuhan

Mazmur 27:4-5, 4 Satu hal telah kuminta kepada TUHAN, itulah yang kuingini: diam di rumah TUHAN seumur hidupku, menyaksikan kemurahan TUHAN dan menikmati bait-Nya. 5 Sebab Ia melindungi aku dalam pondok-Nya pada waktu bahaya; Ia menyembunyikan aku dalam persembunyian di kemah-Nya, Ia mengangkat aku ke atas gunung batu. 

Sebagai orang Kristen atau orang percaya, kita perlu ada di rumah Tuhan. Karena dirumah Tuhanlah, kita menikmati hal-hal yang luar biasa dari Tuhan. Rumah Tuhan merupakan tempat perlindungan.

Bicara perlindungan, maka itu berbicara kita sedang ada dalam bahaya. Oleh sebab itu, rumah Tuhan merupakan tempat terbaik menjadi tempat perlindungan kita.

Datang dan diam di rumah Tuhan, maka amanlah hidup kita. Karena ketika datang hal-hal yang genting atau berbahaya, maka kita akan aman ketika kita ada di rumah Tuhan.

Jika bahaya itu sudah diberitahukan bahwa akan ada bahaya, maka secepatnya kita kembali ke rumah. Namun bahaya itu, datangnya tidak terduga. Jadi menurut kita, rumah kita merupakan tempat teraman.

Namun ketika kekacauan itu ada didalam rumah kita, pastinya kita keluar juga. Oleh sebab itu, rumah kita tidak menjamin untuk tempat perlindungan. Tetapi rumah Tuhanlah yang menjadi tempat perlindungan yang terbaik.

Ketika rumah Tuhan menjadi satu-satunya tempat perlindungan kita, maka yang kita lakukan datang di rumah Tuhan.

Bicara rumah Tuhan, adalah:

1. Keinginan

Satu hal telah kuminta kepada TUHAN, itulah yang kuingini: diam di rumah TUHAN seumur hidupku, menyaksikan kemurahan TUHAN dan menikmati bait-Nya.

Ternyata diam di rumah Tuhan merupakan suatu permintaan atau keinginan. Bagaimana kita memenuhi keinginan rohani kita, jika kita tidak berada di dalam rumah Tuhan. Apakah ada usaha yang kita lakukan untuk memenuhi hasrat rohani kita, dengan datang, diam dan berlindung di rumah Tuhan.

Jika rumah Tuhan merupakan keinginan kita, maka segala upaya dan usaha akan kita lakukan untuk diam di rumah Tuhan. Untuk jasmani saja, kita mau bekerja siang malam untuk memenuhi keinginan kita.

Apakah keinginan atau kebutuhan rohani kita, juga kita perhatikan? Oleh sebab itu satu hal yang kita inginkan, diam di rumah Tuhan seumur hidup kita. Ketika kita diam di rumah Tuhan, kita akan menikmati segala hal dari Tuhan.

Diam di rumah Tuhan, maka kita terlindung dari bahaya. Sebab Ia melindungi aku dalam pondok-Nya pada waktu bahaya; Ia menyembunyikan aku dalam persembunyian di kemah-Nya, Ia mengangkat aku ke atas gunung batu.

Diam itu biasanya jenuh, capek, bosan dan lainnya. Tapi ketika keinginan kita diam di rumah Tuhan, maka kita menikmati dan tidak jenuh dan lainnya.

2. Ketetapan

Diam di rumah TUHAN seumur hidupku. Orang yang berketetapan itu punya kepastian. Bicara rumah Tuhan juga berbicara tentang ketetapan. Orang yang berketetapan memiliki komitmen yang pasti dan tak tergoyahkan.

Jadi berada di rumah Tuhan, bukan hanya berbicara keinginan tetapi juga harus ada ketetapan. Seringkali kita berada di musim hidup yang aman-aman, komitmen kita dengan Tuhan itu pudar. Tapi saat kesulitan datang, kembali berkeinginan dan berketetapan untuk setia dengan Tuhan.

Ketetapan didalam rumah Tuhan ini, waktunya telah ada. Seumur hidup, berarti kita harus selalu diam di rumah Tuhan. Karena ketika kita diam di rumah Tuhan, kita akan menyaksikan tentang kemurahan Tuhan dan menikmati bait-Nya.

Tuhan mau kita diam di rumah-Nya, seumur hidup kita. Akan sulit kita diam di rumah Tuhan, jika kita tidak memiliki sebuah keinginan dan ketetapan kepada Tuhan.

Kenapa Daud minta satu hal yaitu diam di rumah Tuhan, karena Daud tahu bahwa ketika diam di rumah Tuhan, maka ia akan terus menikmati dan menyaksikan kemurahan Tuhan dan bait-Nya. Bahkan di rumah Tuhan, ada perlindungan.

Keadaan boleh menyulitkan, bahaya boleh datang, namun ketika kita diam di rumah Tuhan, maka kita mendapatkan tempat perlindungan yang paling aman. Bahkan di rumah Tuhan, kita menikmati segala hal yang luar biasa dari Tuhan.

Bahkan kita sudah dilindungi, Tuhan pun mengangkat kita keatas gunung batu. Artinya apapun yang akan terjadi dalam dunia ini, kita aman ketika kita diam didalam rumah Tuhan.

Pdm Claudia Waworuntu (Worship Night 170424)