Titus 1:1-3, 1 Dari Paulus, hamba Allah dan rasul Yesus Kristus untuk memelihara iman orang-orang pilihan Allah dan pengetahuan akan kebenaran seperti yang nampak dalam ibadah kita,
2 dan berdasarkan pengharapan akan hidup yang kekal yang sebelum permulaan zaman sudah dijanjikan oleh Allah yang tidak berdusta,
3 dan yang pada waktu yang dikehendaki-Nya telah menyatakan firman-Nya dalam pemberitaan Injil yang telah dipercayakan kepadaku sesuai dengan perintah Allah, Juruselamat kita.
Ada beberapa nasehat yang Titus coba sampaikan, yaitu: kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini. Karena sebelumnya daerah di Kreta itu hidup dalam adat istiadat.
Titus 2:11-14
11 Karena kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata.
12 Ia mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini
13 dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus,
14 yang telah menyerahkan diri-Nya bagi kita untuk membebaskan kita dari segala kejahatan dan untuk menguduskan bagi diri-Nya suatu umat, kepunyaan-Nya sendiri, yang rajin berbuat baik.
Firman ini mengingatkan kita bahwa iman kita bertumbuh, jikalau kita beribadah.
Salah satu tujuan Tuhan adalah untuk menyelamatkan kita. Untuk menyelamatkan umat manusia ini, dapat juga kita lihat dalam kitab "Titus 3:4-7". Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus, supaya kita, sebagai orang yang dibenarkan oleh kasih karunia-Nya, berhak menerima hidup yang kekal, sesuai dengan pengharapan kita.
Tujuan Tuhan yang lain adalah kita harus hidup teratur.
Titus 3:14 Dan biarlah orang-orang kita juga belajar melakukan pekerjaan yang baik untuk dapat memenuhi keperluan hidup yang pokok, supaya hidup mereka jangan tidak berbuah.
Karena sampai saat ini banyak orang-orang yang hidup tidak teratur, sehingga banyak hal-hal yang tidak baik yang mereka lakukan. Biarlah kita hidup teratur, sehingga kita menghasilkan buah.
Jika kita ingin berbuah, maka kita perlu Roh Kudus. Tetapi ada juga orang kristen yang merasa memiliki Roh Kudus, namun sifat/sikap mereka tidak mencerminkan adanya Roh Kudus itu. Masih hidup dalam perbuatan daging "Galatia 5:19-21".
Ada juga orang kristen yang masih mempunyai akar pahit, awalnya dimulai dalam Kisah Para Rasul 8:9-23. "Kisah Para Rasul 8:23 sebab kulihat, bahwa hatimu telah seperti empedu yang pahit dan terjerat dalam kejahatan."
Oleh sebab itu Rasul Paulus mengingatkan kita, bahwa kita sangat perlu Roh Kudus. Oleh sebab itu marilah kita sama-sama untuk terus mengintrospeksi diri, agar kita semakin setia didalam Tuhan dan Roh Kudus selalu ada didalam kita.
*Pdm Frans Luturmele, Ibadah Permata Elshadai 060318
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih dan Tuhan Yesus Memberkati Saudara !