Kota Sorong,SE: 1 Korintus 2:9-10 (TB) Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia." Karena kepada kita Allah telah menyatakannya oleh Roh, sebab Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah.
Setiap kita, merindukan ayat ini terjadi dalam hidup kita. Karena Allah menyediakan segala sesuatu bagi orang yang mengasihi Dia. Allah memberikan berkat/mujisat yang mengejutkan kita. Karena saat menerima berkat Allah yang tiba-tiba bagi kita, sikap kita berbeda dengan saat kita menerima berkat yang sudah kita ketahui. Kenapa Allah memberikan berkat secara mengejutkan? Karena Allah ingin melihat respon kita.
Ratapan 3:22-23 (TB) Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!
Respon kita terhadap Allah, akan membuat Allah akan memberi mujisat-mujisat yang lebih besar atas hidup kita. Respon kita kepada Tuhan adalah seberapa besar kita mengasihi Tuhan. Mujisat/berkat yang lebih besar Tuhan sediakan kepada kita pada hari esok dan seterusnya, jika kita meresponi kasih Tuhan.
Bagaimana kunci meraih Berkat-berkat Tuhan?
Amsal 23:7 (TB) Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam dirinya sendiri demikianlah ia. "Silakan makan dan minum," katanya kepadamu, tetapi ia tidak tulus hati terhadapmu.
1. Perbesar kapasitas kita.
Jika kita ingin meraih Berkat-berkat Tuhan, maka haruslah dipersiapkan wadah yang besar, untuk menampung Berkat-berkat Tuhan tersebut. Tidak mungkin Allah melakukan hal-hal yang besar dalam hidup kita, jika kapasitas rohani kita kecil.
A). Kapasitas Rohani
B). Kapasitas lahiriah
Pengembangan kapasitas lahiriah itu perlu, tapi haruslah dibarengi dengan kapasitas rohani. Rasul Petrus mempunyai kapasitas lahiriah yang kecil (karena hanya seorang nalayan), namun Rasul Petrus memiliki kapasitas rohani yang besar.
2. Jujur
Amsal 11:11 (TB) Berkat orang jujur memperkembangkan kota, tetapi mulut orang fasik meruntuhkannya.
Kejujuran merupakan kunci pengembangan itu terjadi. Kalau kita jujur dalam setiap aspek kehidupan kita, maka berkat yang besar akan kita nikmati. Seringkali saat keadaan hidup kita lagi senang, kita dapat bersikap jujur. Namun saat keadaan hidup kita mengalami hal-hal yang tidak baik, disitu seringkali kita berbuat tidak jujur.
3. Hidup bersama Roh Kudus
1 Korintus 2:10 (TB) Karena kepada kita Allah telah menyatakannya oleh Roh, sebab Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah.
Roh Kudus itulah yang akan membuat mujisat kreatif itu melimpah kepada kita. Sesuatu yang besar akan kita nikmati, jika hidup kita bersama Roh Kudus (hidup bersama Roh Kudus).
Ps. Calvin B Waworuntu, 290617
Setiap kita, merindukan ayat ini terjadi dalam hidup kita. Karena Allah menyediakan segala sesuatu bagi orang yang mengasihi Dia. Allah memberikan berkat/mujisat yang mengejutkan kita. Karena saat menerima berkat Allah yang tiba-tiba bagi kita, sikap kita berbeda dengan saat kita menerima berkat yang sudah kita ketahui. Kenapa Allah memberikan berkat secara mengejutkan? Karena Allah ingin melihat respon kita.
Ratapan 3:22-23 (TB) Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!
Respon kita terhadap Allah, akan membuat Allah akan memberi mujisat-mujisat yang lebih besar atas hidup kita. Respon kita kepada Tuhan adalah seberapa besar kita mengasihi Tuhan. Mujisat/berkat yang lebih besar Tuhan sediakan kepada kita pada hari esok dan seterusnya, jika kita meresponi kasih Tuhan.
Bagaimana kunci meraih Berkat-berkat Tuhan?
Amsal 23:7 (TB) Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam dirinya sendiri demikianlah ia. "Silakan makan dan minum," katanya kepadamu, tetapi ia tidak tulus hati terhadapmu.
1. Perbesar kapasitas kita.
Jika kita ingin meraih Berkat-berkat Tuhan, maka haruslah dipersiapkan wadah yang besar, untuk menampung Berkat-berkat Tuhan tersebut. Tidak mungkin Allah melakukan hal-hal yang besar dalam hidup kita, jika kapasitas rohani kita kecil.
A). Kapasitas Rohani
B). Kapasitas lahiriah
Pengembangan kapasitas lahiriah itu perlu, tapi haruslah dibarengi dengan kapasitas rohani. Rasul Petrus mempunyai kapasitas lahiriah yang kecil (karena hanya seorang nalayan), namun Rasul Petrus memiliki kapasitas rohani yang besar.
2. Jujur
Amsal 11:11 (TB) Berkat orang jujur memperkembangkan kota, tetapi mulut orang fasik meruntuhkannya.
Kejujuran merupakan kunci pengembangan itu terjadi. Kalau kita jujur dalam setiap aspek kehidupan kita, maka berkat yang besar akan kita nikmati. Seringkali saat keadaan hidup kita lagi senang, kita dapat bersikap jujur. Namun saat keadaan hidup kita mengalami hal-hal yang tidak baik, disitu seringkali kita berbuat tidak jujur.
3. Hidup bersama Roh Kudus
1 Korintus 2:10 (TB) Karena kepada kita Allah telah menyatakannya oleh Roh, sebab Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah.
Roh Kudus itulah yang akan membuat mujisat kreatif itu melimpah kepada kita. Sesuatu yang besar akan kita nikmati, jika hidup kita bersama Roh Kudus (hidup bersama Roh Kudus).
Ps. Calvin B Waworuntu, 290617