Bagaimana Agar Tidak Jatuh Dalam Pencobaan ??

Matius 26:41  Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah."

Peristiwa ini terjadi saat Yesus berdoa di taman getsemani (Doa semalam suntuk). Golgota itu kemenangan orang-orang percaya, tapi taman getsemani adalah tempat kemenangan dari Yesus. Golgota hanya pembuktian dari kasih Allah.

Sangat penting bagi gereja/ anak-anak Tuhan untuk melakukan doa semalam suntuk. Karena doa semalam suntuk saat Yesus di taman getsemani, ada pernyataan Yesus yang mengatakan "Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan".

Semua orang tidak mau ada dalam pencobaan. Bagaimana agar tidak jatuh dalam pencobaan?

1. Berdoa

"Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan"

Karena orang-orang yang berdoa, mereka akan terhindar/ tetap kuat.

2. Kuat dalam Tuhan

"roh memang penurut, tetapi daging lemah".

Disini ada dua sisi yang bertolak belakang  (roh penurut, daging lemah). Dalam hidup kita mempunyai dua sisi. Contohnya Nuh yang menjadi petani anggur. Nuh menjadi petani anggur dan berkati Tuhan, tetapi sisi lemahnya saat Nuh mabuk oleh anggur itu.

Sekuat apapun hidup rohani kita, tapi kenyataannya ada salah satu sisi lemahnya dalam kita. Bagaimana membuat roh itu tetap kuat dan daging yang lemah akan menjadi kuat?

Dengan doa itulah yang akan menjadikan daging yang lemah itu tetap kuat. Bayangkan saat Yesus berdoa di taman getsemani, tetesan keringat Yesus berubah menjadi tetesan darah.

Dalam kondisi itu murid-murid Yesus tertidur, sehingga Yesus berkata kepada mereka Berjaga-jagalah dan berdoa. Ketika kita diperhadapkan dengan sesuatu yang sulit, marilah kita bawa dalam doa. Karena dengan berdoa, kita menjadikan daging yang lemah itu kuat.

*Pdt Calvin B Waworuntu STh  (Doa semalam suntuk Session II, 150218)