VISSI 15 / 15

II Timotius 3 : 1 adalah sebuah fakta yang tidak dapat dihindari oleh siapapun juga, dan sekaranglah waktu dimana manusia sedang berada dan menjalani keadaan masa yang sukar itu..

Harapan, impian, Iman Serta Doa dan permohonan kepada Tuhan adalah kiranya Kota, Gereja, Keluarga dan setiap pribadi anak-anak Tuhan akan mengalami terobosan, tuaian, kebangunan rohani, pemulihan, kelimpahan berkat dan berbagai dimensi rohani lainnya kiranya akan terjadi.

Dampak dari masa sukar mulai terasa dan sedang melanda gereja. Dibuktikan dengan sekian banyak orang percaya mulai gugur iman ketika diperhadapkan dengan masa-masa  sukar tersebut. Mazmur 32 : 6 adalah peringatan dini yang telah diberitahukan Tuhan untuk orang percaya agar tetap kuat.

Di berbagai tempat,  baik di beberapa negara dan di beberapa kota, Kegerakan Rohani besar itu sedang terjadi dan melanda kota-kota, seakan-akan “Allah sedang melangkah turun” untuk memulihkan ssebuah kota, menyelamatkan manusia, mempermuliakan dan memberkati gereja. Dan hal inilah yang menjadi doa kita bersama biar kiranya “Allah melangkah turun melawat dan memberkati kota dan gereja”.

Berangkat dari 2 hal tersebut diatas, maka Visi 15/15 Tuhan taruh pada saya selaku Gembala Jemaat GPdI Ekklesia Ministry Sorong, yang bertitik tolak dari peristiwa yang ada dalam Alkitab.

Kisah Rasul 3 : 1 – 10, orang yang lumpuh sejak dari lahir mengalami mujisat yang luar biasa sehingga ia bisa berjalan dan membuat begitu banyak orang takjub akan karya Tuhan yang luar biasa, dan itu dihasilkan dari pelayanan dua hamba Tuhan yang dipakai dengan dahsyat oleh Tuhan dalam kekuatan kuasa Roh Kudus, itulah Petrus dan Johanes, merupakan landasan Vissi 15/15.

Ayat 1 itulah yang dihidupkan Tuhan dihati saya, membuat Visi ini ada. Mujisat besar  terjadi waktu Petrus dan Johanes pergi ke Bait Allah untuk sembayang pada waktu pkl.03 petang atau pkl 15.00, ternyata sewaktu kita bayar harga berdoa di pkl 15.00 seperti Petrus dan Johanes, disanalah mujisat itu terjadi. Dan karena itulah kami mencanangkan bersama “Gerakan Doa 15/15” yaitu setiap jam 15.00 kita akan berdoa minimal 15 menit.

Prinsip rohani yang saya canangkan adalah Berdoa bukan karena kita semata-mata  ingin mujisat Tuhan, tapi kita melakukan karena kita mengasihi Tuhan, dan mau bayar harga bagi Tuhan, dan kita akan melihat Tuhan akan berkarya bagi kita. Amin